
Sour Candy: Permen Asam yang Digemari Anak Muda
Permen adalah camilan manis yang sudah lama menjadi favorit lintas generasi. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, terjadi pergeseran tren di kalangan anak muda yang mulai menggemari permen dengan sensasi rasa berbeda: permen asam atau yang lebih dikenal dengan nama sour candy. Cita rasa yang unik, sensasi mengejutkan di lidah, serta kemasannya yang menarik membuat sour candy menjadi salah satu camilan paling digemari generasi muda saat ini.
Apa Itu Sour Candy?
Sour candy adalah jenis permen yang memiliki rasa asam kuat, biasanya berasal dari campuran asam makanan seperti asam sitrat, asam malat, atau asam tartarat. Kandungan ini memberikan sensasi tajam yang langsung terasa begitu permen menyentuh lidah. Beberapa jenis bahkan dilapisi bubuk asam ekstra di bagian luarnya, menciptakan ledakan rasa yang intens sebelum rasa manis mulai muncul di belakangnya.
Jenis-jenis sour candy beragam, mulai dari gummy, hard candy, jelly, hingga lollipop. Beberapa merek ternama seperti Warheads, Toxic Waste, hingga produk lokal pun ikut meramaikan pasar dengan variasi rasa dan bentuk yang beragam.
Mengapa Anak Muda Menyukainya?
Ada beberapa alasan mengapa sour candy begitu populer di kalangan anak muda:
1. Sensasi Rasa yang Ekstrem
Anak muda cenderung menyukai pengalaman yang unik dan menantang, termasuk dalam hal makanan. Sour candy menawarkan kejutan rasa yang tidak biasa dibandingkan permen manis pada umumnya. Sensasi “menyetrum lidah” dari rasa asam yang kuat menjadi daya tarik tersendiri.
2. Konten Media Sosial
Banyak anak muda menjadikan sour candy sebagai bahan konten di media sosial. Tantangan makan permen asam ekstrem seperti Warheads Challenge atau Toxic Waste Challenge viral di platform seperti TikTok dan YouTube. Reaksi wajah saat mencicipi permen asam sering kali lucu dan menarik untuk ditonton, menjadikannya hiburan tersendiri.
3. Tampilan dan Kemasan Menarik
Sour candy biasanya hadir dengan kemasan warna-warni, desain mencolok, dan karakter kartun yang lucu atau ekspresif. Ini membuatnya menarik secara visual, terutama bagi remaja yang sangat visual dalam memilih produk.
4. Variasi Rasa
Permen asam tidak hanya soal “seberapa asam” rasanya, tapi juga menawarkan banyak pilihan rasa buah seperti lemon, cherry, apel hijau, anggur, dan blueberry. Kombinasi rasa manis dan asam menciptakan perpaduan yang menyegarkan dan tidak mudah membosankan.
Dampak Konsumsi Sour Candy
Meski menyenangkan, konsumsi sour candy dalam jumlah besar juga memiliki dampak yang perlu diperhatikan. Kandungan asam yang tinggi bisa mengikis enamel gigi jika dikonsumsi secara berlebihan. Selain itu, beberapa produk mengandung pewarna buatan dan kadar gula yang tinggi.
Untuk itu, penting bagi konsumen, terutama anak-anak dan remaja, untuk mengonsumsi permen ini secara bijak. Menyikat gigi setelah makan permen atau membilas mulut dengan air bisa membantu mengurangi efek negatif pada kesehatan mulut.
Inovasi Sour Candy di Pasar Lokal
Permen asam tidak hanya didominasi oleh produk luar negeri. Di Indonesia, banyak https://thesilit.com/ produsen lokal mulai menghadirkan produk sour candy dengan cita rasa lokal, seperti rasa jeruk keprok, mangga muda, hingga asam jawa. Beberapa UKM juga berinovasi dengan membuat sour candy berbasis bahan alami dan tanpa tambahan pewarna buatan.
Dengan semakin besarnya minat anak muda terhadap jenis camilan ini, pasar permen asam diprediksi akan terus tumbuh. Bahkan, beberapa brand mulai mengembangkan produk sour candy dalam bentuk minuman ringan, es krim, hingga dessert berbasis permen asam.
BACA JUGA: Sejarah Lemonade: Dari Obat Hingga Minuman Populer